Courses

Build valuable skills and deepen your understanding with a range of topics tailored to your learning needs

Coachings

Engage one-on-one with our experts. Tailored guidance to help you achieve personal and professional growth.

Books

Explore a curated selection of insightful books. Enhance your knowledge and stay informed on the latest industry trends.

Bootcamps

Intensive, hands-on training designed to fast-track your skills. Get ready to tackle real-world challenges with confidence.

Webinar Academy 174th

5 (1 reviews)

Memahami Borderline Personality Disorder

Created by  Mounev Academy

In Collaboration with Masih Ada Hari Esok

Last updated Nov, 02 2024

about course

Borderline Personality Disorder (BPD), atau Gangguan Kepribadian Ambang, adalah gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan ketidakstabilan emosi, hubungan interpersonal yang intens dan berubah-ubah, dan pola pikir atau perilaku impulsif. Individu dengan BPD sering kali mengalami kesulitan mengatur emosi mereka, yang dapat menyebabkan perubahan suasana hati yang cepat dan perilaku yang ekstrem. Berikut terdapat ciri-ciri utama orang terkena BPD:

Pertama, Ketidakstabilan Emosional. Suasana hati dapat berubah dengan sangat cepat, dari perasaan bahagia atau stabil menjadi perasaan marah, sedih, atau cemas dalam waktu yang singkat. Perubahan ini sering kali tampak ekstrem dan sulit diprediksi.

Kedua, Ketakutan Akan Penolakan atau Ditinggalkan. Individu dengan BPD sering kali memiliki ketakutan yang mendalam akan ditinggalkan oleh orang-orang yang dekat dengan mereka, meskipun ini mungkin tidak didasarkan pada kenyataan. Ketakutan ini bisa membuat mereka melakukan tindakan drastis untuk mencegah ditinggalkan, seperti memohon, mengancam, atau mencoba untuk mengendalikan orang lain.

Ketiga, Hubungan yang Intens dan Tidak Stabil. Orang dengan BPD sering kali memiliki pola hubungan yang sangat intens dan tidak stabil. Mereka mungkin dengan cepat berpindah dari memuji seseorang (idealization) menjadi merasa marah atau dikhianati oleh orang yang sama (devaluation). Ini menyebabkan hubungan mereka cenderung berayun antara ekstrem.

Keempat, Pandangan Diri yang Tidak Stabil. Mereka sering kali memiliki citra diri yang tidak jelas atau terdistorsi, yang dapat berubah dengan cepat. Seseorang mungkin merasa sangat baik tentang diri mereka sendiri pada satu saat dan kemudian merasa tidak berharga pada saat berikutnya.

Kelima, Perilaku Impulsif. Individu dengan BPD cenderung terlibat dalam perilaku impulsif yang berisiko, seperti penyalahgunaan obat atau alkohol, perilaku seksual berisiko, menghamburkan uang, mengemudi sembrono, atau pesta makan. Perilaku ini sering kali dilakukan untuk mengatasi emosi yang intens atau perasaan kosong.

course contents

reviews

avatar

Sintia Agis . Nov, 02 2024

5

course features

Duration

...

Lectures

...

Downloadable resources

...

Quizzes

...

Full life time access

Certificate of completion

you may like

Go to Cart